Sandiaga Uno Jadi Cawapres Terkaya 2019 ? Inilah 5 Sumber Kekayaan Sandiaga Yang Bikin Netizen Melongo

Sandiaga Salahudin Uno yang akhirnya maju sebagai Cawapres mendampingi Prabowo Subianto, membuat sosoknya menjadi perhatian publik belakangan ini. Pasalnya, sebelumnya pria yang dikenal sebagai Pengusaha sukses itu sempat menduduki Wakil Gubernur DKI Jakarta. Bukan karena wajahnya yang terlihat awet muda, jumlah harta kekayaan yang dimiliki Sandiaga Uno pun membuat ia menjadi Cawapres terkaya di arena Pilpres 2019. Benarkah seperti itu ?Total harta kekayaan yang dimiliki Sandiaga Uno sebesar Rp 5 triliun. Tentu saja Jauh meninggalkan kontestan pemilu lainnya. Jika dilihat dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Sandiaga diketahui memiliki sejumlah aset seperti tanah, properti, dan sejumlah bisnis yang tersebar luas di Tanah Air hingga ke luar negeri pun. Seperti apa rupa dari sumber uang sang Cawapres itu?

Berikut inilah 5 sumber kekayaan Sandiaga Uno :

1. Saratoga Investama

Bisa dibilang juga usaha ini merupakan gerbang awal dari kekayaan yang dimiliki oleh Sandiaga Uno. PT Saratoga Investama Sedaya Tbk sendiri didirikan oleh Sandiaga bersama CEO Astra, Edwin Soeryadjaja pada tahun 1997 sampai proses selesainya tahun 1998, Saratoga adalah perusahaan investasi aktif yang bekerja mengelola perusahaan – perusahaan di bawahnya, serta menjajaki peluang-peluang bisnis yang ada di Indonesia. Keuntungan yang diperoleh pun cukup lumayan banyak. Seperti dilansir economy.okezone.com, laba bersih yang dihasilkan Sandiaga sebesar Rp 4,8 triliun yang kemudian dibagikan kepada pemegang saham.

2. Adaro Energy

PT Adaro Energy Tbk, merupakan salah satu perusahaan jasa pertambangan yang juga di bawah kendali Saratoga Investama. Karena perusahaan ini bergerak di bidang energi batu bara yang terbilang sangat menguntungkan, perusahaan ini pun mencatatkan pemasukan yang lumayan cukup besar. Dilansir oleh finance.detik.com, Adaro Energy mencatat laba sebesar Rp 6,6 triliun (kurs Rp 13.500/dolar AS) di triwulan III-2017. Pendapatan bersihnya pun naik sebesar 37% menjadi 2,4 miliar di akhir September 2017.

3. PT Lintas Marga Sedaya

Pada bidang infrastruktur, Sandiaga Uno melalui PT Lintas Marga Sedaya (LMS) ikut mengoperasikan jalan tol Cikopo – Palimanan (Cipali) sepanjang 116,75 kilometer sejak 13 Juni 2015, perusahaan tersebut bahkan sudah disuntik dana sebesar Rp 8 triliun yang nantinya akan digunakan untuk membiayai pembangunan Airport Link Tol BIJB Kertajati dari Jalan Tol Ruas Cikopo-Palimanan (Cipali). Tetapi, semenjak Sandiaga bertanding di dunia politik, ia telah melepas seluruh kepemilikan sahamnya di PT LMS.

“Pengoperasian dan konstruksinya dilakukan oleh konsesi saat saya masih jadi pengusaha. Kebetulan saat itu saya yang mendirikan (PT LMS). Tapi sekarang saya di politik, sudah tidak ada lagi hubungan usaha,” terang Sandiaga yang dilansir dari news.detik.com.

4. PT Provident Agro Tbk

Melalui PT Provident Agro Tbk, Sandiaga Uno dan Edwin Soeryadjaya menjual kurang lebih empat unit anak usahanya di sektor perkebunan senilai Rp2,67 triliun. Perusahaan tersebut antara lain PT Global Kalimantan Makmur (GKM), PT Semai Lestari (SML), PT Nusaraya Permai (NRP), dan PT Saban Sawit Subur (SSS). Dimana mereka masing -masing menyumbang dana sebesar Rp1,5 triliun (GKM), Rp595,95 miliar (SML), Rp498,99 miliar (SSS), dan Rp75 miliar (NRP). 

5. Aset properti yang tersebar di Indonesia dan luar negeri

Melihat daftar LHKPN yang dirilis Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di situs elhkpn.kpk.go.id, Sandiaga Uno tercatat memiliki harta kekayaan dengan nilai keseluruhan Rp 5.099.960.524.965 ( 5 Triliun ). Jumlah tersebut mencakup seluruh tanah dan bangunan sebanyak 15 unit yang tersebar di Jakarta Selatan, Tangerang, Singapura, dan Amerika Serikat. Dilansir dari nasional.kompas.com, total dari keseluruhan nilai harta tanah dan bangunan yang dimiliki Sandiaga mencapai nilai Rp 191.644.398.989. ( 191 Triliun )

Sekian,  itu saja artikel dari kami. Semoga Bermanfaat :)